Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2022

Wakil Presiden Ma'ruf Minta Doan Kepada Seluruh Rakyat Indonesia Agar Proses Pemindahan Ibukota Lancar Hingga Selesai

Jakarta -  Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta publik mendoakan agar proses pemindahan ibu kota dilancarkan hingga selesai. Menyusul telah disahkannya Undang-Undang Ibu Kota Negara (UU IKN) dalam sidang paripurna yang digelar di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (18/1) lalu. Hal itu sekaligus menanggapi banyaknya pertanyaan yang diarahkan ke pemerintah terkait teknis proses pemindahan ibu kota . "Itu (IKN) kan ide pemerintah, saya kan bagian dari pada itu, didoain saja supaya segera selesai," singkat Ma'ruf saat ditemui di Pandeglang, Banten, Kamis (20/1). Dalam UU IKN, telah diputuskan nama ibu kota negara baru yakni Nusantara. Dalam pasal 2 UU IKN disebutkan, IKN Nusantara memiliki visi sebagai kota dunia untuk semua yang dibangun dan dikelola dengan tujuan untuk menjadi kota berkelanjutan di dunia, sebagai penggerak ekonomi Indonesia di masa depan. IKN Nusantara akan menjadi simbol identitas nasional yang merepresentasikan keberagaman bangsa Indonesia, berdasarkan

Catatan Partai Demokrat untuk Pemerintah Terkait Penanganan Pandemi Pada 2021

Jakarta -  Partai Demokrat memberikan sejumlah catatan pada pemerintah terkait penanganan pandemi Covid-19 di tahun 2021. Demokrat meminta pemerintah tidak lengah dan anggap remeh pandemi. Terlebih setelah varian Omicron terdeteksi di Tanah Air. Demokrat sangat tidak berharap penanganan pandemi seperti saat varian Delta menyebar kembali terulang. Itu sebabnya, pemerintah harus fokus pada upaya penanganan bidang kesehatan dan membuat kebijakan yang konkret. "Jangan kemudian membuat kebijakan serba tanggung. Bingung fokus ke kesehatan atau ekonomi, ujung-ujungnya dua-duanya berantakan dan mengalami perlambatan," kata Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra dalam keterangannya, Jumat (31/12). Apalagi sudah 1,5 tahun rakyat bingung dan menghadapi kesulitan luar biasa dari ancaman nyawa karena Covid-19, dan kondisi ekonomi memburuk. "Seharusnya Pemerintah berfokus pada upaya-upaya bagaimana agar rakyat bisa terhindar dari bencana Covid-19